Lentera abadi menjadi temanku malam ini
Tapi setapak bui kezaliman
Telah menanti ku masuki
Dalam remang akalku, Aku melihat
Manusia bukan lagi kupu-kupu
Yangg terbang mengibaskan sayap pelangi
Manusia
Telah ber metamorfosa menjadi kutu
Bersayap kupu-kupu
Tapi apa peduli Nya
Jika hanya bersayap kupu tapi berhati kutu
Jika hanya menginjak-injak hak yang lemah
Bukankah meluruskan yang lengah
Jika hanya menyibakkan kenafsian
Di balik topeng ketidakberdayaan
Dan sekarang aku pun meliihat
Sorot mentari tak lagi di hiraukan
Aku pun sibuk
Pada lampion-lampion ciptaan Nya
Seakan lupa pada dia (aLLah)
Yang menciptakan bulan dan mentari
Disini di tempat ini
Aku menanti digerbang kebinasaan
Bersandarkan pada seorang IBU yang tergopoh
Keping hati yang lebur
Dan meratapi nasib anak nya ini
Yang hancur akan
Cinta
Perasaan hati
Yang telah ternodai oleh seorang kekasih
Benar
Kata seseorang IBU
Lelaki hanya bisa menyakiti perasaan wanita
Tak berdaya
Berlumut kepolosan hati
Terbasuhi ketulusan dari
Menyayangi seseorang
createad by andi masitah
2 komentar:
dah bagus di .... ayo trus nulis
bagus bgtt..
Posting Komentar